Tes Numerik TPA

 

TES NUMERIK TPA


DAFTAR ISI

  1. Pengenalan Tes Numerik TPA
  2. Struktur dan Format Tes
  3. Operasi Hitung Dasar
  4. Aritmatika Sosial
  5. Deret dan Pola Angka
  6. Perbandingan dan Skala
  7. Aljabar Dasar
  8. Geometri dan Pengukuran
  9. Statistika Dasar
  10. Logika Matematika
  11. Soal Cerita dan Aplikasi
  12. Strategi Mengerjakan Soal
  13. Manajemen Waktu
  14. Tips Menghindari Jebakan Umum
  15. Latihan Soal dan Pembahasan

BAB 1: PENGENALAN TES NUMERIK TPA

Apa itu Tes Numerik TPA?

Tes Potensi Akademik (TPA) bagian numerik adalah salah satu komponen penting dalam tes seleksi mahasiswa pascasarjana, CPNS, dan berbagai tes penerimaan lainnya di Indonesia. Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang dalam memahami, menganalisis, dan memecahkan masalah yang melibatkan angka dan logika matematika.

Tujuan Tes Numerik

Tes ini bertujuan untuk:

  • Mengukur kemampuan berpikir logis dengan angka
  • Mengevaluasi kecepatan dan ketepatan dalam perhitungan
  • Menilai kemampuan analisis kuantitatif
  • Mengukur pemahaman konsep matematika dasar
  • Menguji kemampuan problem solving dengan pendekatan numerik

Karakteristik Tes Numerik TPA

Tes numerik TPA memiliki karakteristik khusus:

  • Waktu Terbatas: Biasanya 30-40 soal dalam 30-45 menit
  • Tingkat Kesulitan Bervariasi: Dari mudah hingga sulit
  • Tidak Boleh Kalkulator: Mengandalkan kemampuan hitung mental
  • Pilihan Ganda: Format 5 pilihan jawaban (A-E)
  • Skor Minus: Beberapa tes menerapkan pengurangan nilai untuk jawaban salah

Materi yang Diujikan

Materi tes numerik TPA mencakup:

  1. Operasi hitung dasar (tambah, kurang, kali, bagi)
  2. Pecahan, desimal, dan persen
  3. Aritmatika sosial (untung-rugi, bunga, diskon)
  4. Deret angka dan pola bilangan
  5. Perbandingan dan proporsi
  6. Aljabar sederhana
  7. Geometri dasar
  8. Statistika (rata-rata, median, modus)
  9. Logika matematika
  10. Soal cerita aplikatif

BAB 2: STRUKTUR DAN FORMAT TES

Format Umum Tes

Tes numerik TPA umumnya terdiri dari beberapa jenis soal:

1. Soal Perhitungan Langsung Soal yang meminta perhitungan matematis sederhana.

Contoh: 234 + 567 - 123 = ... A. 678 B. 688 C. 698 D. 708 E. 718

2. Soal Deret Angka Menemukan pola dan melanjutkan deret.

Contoh: 2, 4, 8, 16, ... A. 20 B. 24 C. 28 D. 32 E. 36

3. Soal Cerita Aplikasi matematika dalam konteks kehidupan sehari-hari.

Contoh: Seorang pedagang membeli 100 kg beras seharga Rp10.000/kg. Jika ia ingin untung 20%, berapa harga jual per kg? A. Rp11.000 B. Rp12.000 C. Rp13.000 D. Rp14.000 E. Rp15.000

4. Soal Perbandingan Menganalisis hubungan proporsional.

5. Soal Logika Numerik Memecahkan masalah dengan pendekatan logis.

Distribusi Soal

Biasanya distribusi soal dalam tes:

  • Aritmatika dasar: 30%
  • Deret dan pola: 25%
  • Soal cerita: 20%
  • Aljabar dan persamaan: 15%
  • Statistika dan logika: 10%

Sistem Penilaian

Memahami sistem penilaian sangat penting:

  • Jawaban Benar: +4 poin
  • Jawaban Salah: -1 poin (jika ada sistem minus)
  • Tidak Dijawab: 0 poin

Strategi menjawab harus mempertimbangkan sistem ini!


BAB 3: OPERASI HITUNG DASAR

Operasi Bilangan Bulat

Penguasaan operasi hitung cepat adalah kunci sukses:

Penjumlahan Cepat

  • Teknik pembulatan: 47 + 53 = (50-3) + (50+3) = 100
  • Pengelompokan: 25 + 36 + 75 = (25+75) + 36 = 136

Pengurangan Cepat

  • Komplemen: 100 - 47 = 100 - 50 + 3 = 53
  • Pengurangan bertahap: 523 - 187 = 523 - 200 + 13 = 336

Perkalian Cepat

  • Perkalian 5: 36 × 5 = 36 × 10 ÷ 2 = 180
  • Perkalian 9: 37 × 9 = 37 × 10 - 37 = 333
  • Perkalian 11: 23 × 11 = 2_3 → 2(2+3)3 = 253
  • Kuadrat bilangan dekat: 48² = (50-2)² = 2500 - 200 + 4 = 2304

Pembagian Cepat

  • Pembagian 5: 235 ÷ 5 = 235 × 2 ÷ 10 = 47
  • Pembagian dengan kelipatan: 144 ÷ 12 = 144 ÷ 4 ÷ 3 = 12

Operasi Pecahan

Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan

  • Samakan penyebut terlebih dahulu
  • 1/3 + 1/4 = 4/12 + 3/12 = 7/12

Perkalian Pecahan

  • Kalikan pembilang dengan pembilang, penyebut dengan penyebut
  • 2/3 × 3/5 = 6/15 = 2/5

Pembagian Pecahan

  • Kalikan dengan kebalikan
  • 3/4 ÷ 2/5 = 3/4 × 5/2 = 15/8

Desimal dan Persen

Konversi Desimal-Persen

  • Desimal → Persen: kalikan 100 0.35 = 35%
  • Persen → Desimal: bagi 100 45% = 0.45

Konversi Pecahan-Desimal-Persen

  • 1/4 = 0.25 = 25%
  • 1/2 = 0.5 = 50%
  • 3/4 = 0.75 = 75%
  • 1/5 = 0.2 = 20%
  • 2/5 = 0.4 = 40%

Tips Perhitungan Cepat

  1. Hafalkan kuadrat 1-25

    • 11² = 121, 12² = 144, 13² = 169, dst.
  2. Hafalkan perkalian 1-15

    • Sangat membantu untuk perhitungan cepat
  3. Gunakan sifat komutatif dan asosiatif

    • 25 × 17 × 4 = (25 × 4) × 17 = 100 × 17 = 1700
  4. Estimasi untuk cek jawaban

    • 47 × 52 ≈ 50 × 50 = 2500

BAB 4: ARITMATIKA SOSIAL

Untung dan Rugi

Konsep Dasar

  • Harga Beli (HB): harga saat membeli barang
  • Harga Jual (HJ): harga saat menjual barang
  • Untung: HJ > HB → Untung = HJ - HB
  • Rugi: HJ < HB → Rugi = HB - HJ

Persentase Untung/Rugi

  • % Untung = (Untung/HB) × 100%
  • % Rugi = (Rugi/HB) × 100%

Contoh Soal: Beli Rp80.000, jual Rp100.000

  • Untung = 100.000 - 80.000 = Rp20.000
  • % Untung = (20.000/80.000) × 100% = 25%

Rumus Cepat:

  • HJ jika untung x% = HB × (100 + x)%
  • HJ jika rugi x% = HB × (100 - x)%

Diskon dan Pajak

Diskon

  • Harga setelah diskon = Harga awal × (100 - %diskon)%
  • Diskon bertingkat: tidak boleh dijumlahkan! Diskon 20% + 10% ≠ 30% = Harga × 80% × 90% = Harga × 72%

Pajak

  • Harga setelah pajak = Harga × (100 + %pajak)%
  • PPN 10%: Harga total = Harga × 110%

Bunga Tunggal dan Majemuk

Bunga Tunggal

  • Bunga = Modal × Suku Bunga × Waktu
  • Total = Modal + Bunga

Contoh: Modal Rp1.000.000, bunga 5% per tahun, 2 tahun

  • Bunga = 1.000.000 × 5% × 2 = Rp100.000
  • Total = Rp1.100.000

Bunga Majemuk

  • Total = Modal × (1 + Suku Bunga)^Waktu

Contoh: Modal Rp1.000.000, bunga 10% per tahun, 2 tahun

  • Total = 1.000.000 × (1.1)² = 1.000.000 × 1.21 = Rp1.210.000

Perbandingan Harga

Satuan Harga Membandingkan harga per unit untuk menentukan pilihan terbaik.

Contoh:

  • Produk A: 500 gram Rp15.000
  • Produk B: 750 gram Rp21.000

Harga per 100 gram:

  • A: 15.000/5 = Rp3.000
  • B: 21.000/7,5 = Rp2.800

Produk B lebih murah per satuan.


BAB 5: DERET DAN POLA ANGKA

Deret Aritmatika

Karakteristik: Selisih antar suku tetap (beda = b)

Rumus Penting:

  • Suku ke-n: Un = a + (n-1)b
  • Jumlah n suku: Sn = n/2 × (2a + (n-1)b)

Contoh: 3, 7, 11, 15, ...

  • a = 3, b = 4
  • U10 = 3 + (10-1)4 = 3 + 36 = 39

Tips Mengenali: Cek selisih antar suku secara berurutan.

Deret Geometri

Karakteristik: Rasio antar suku tetap (rasio = r)

Rumus Penting:

  • Suku ke-n: Un = a × r^(n-1)
  • Jumlah n suku: Sn = a(r^n - 1)/(r - 1)

Contoh: 2, 6, 18, 54, ...

  • a = 2, r = 3
  • U6 = 2 × 3^5 = 2 × 243 = 486

Tips Mengenali: Cek rasio dengan membagi suku berikutnya dengan suku sebelumnya.

Deret Campuran

1. Deret Bertingkat Selisihnya membentuk deret lain.

Contoh: 2, 5, 10, 17, 26, ...

  • Selisih 1: 3, 5, 7, 9 (deret aritmatika)
  • Suku berikutnya: 26 + 11 = 37

2. Deret Fibonacci Setiap suku = jumlah dua suku sebelumnya.

Contoh: 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, ...

  • Suku berikutnya: 8 + 13 = 21

3. Deret Kuadrat Berdasarkan bilangan kuadrat.

Contoh: 1, 4, 9, 16, 25, ...

  • 1², 2², 3², 4², 5²
  • Suku berikutnya: 6² = 36

4. Deret Pangkat Berdasarkan bilangan berpangkat.

Contoh: 1, 8, 27, 64, ...

  • 1³, 2³, 3³, 4³
  • Suku berikutnya: 5³ = 125

Pola Bergantian

1. Dua Deret Terpisah Contoh: 2, 5, 4, 7, 6, 9, ...

  • Deret ganjil: 2, 4, 6 (+2)
  • Deret genap: 5, 7, 9 (+2)
  • Suku berikutnya: 8

2. Pola Naik-Turun Contoh: 10, 5, 12, 6, 14, ...

  • Pola: ×0.5, ×2.4, ×0.5, ×2.33
  • Atau: -5, +7, -6, +8
  • Analisis pola operasinya

Strategi Mengerjakan Deret

  1. Identifikasi Pola:

    • Cek selisih (aritmatika)
    • Cek rasio (geometri)
    • Cek pola khusus (kuadrat, pangkat)
  2. Pisahkan Jika Perlu:

    • Deret bergantian → bagi menjadi 2 deret
  3. Gunakan Estimasi:

    • Cek apakah jawaban masuk akal
  4. Perhatikan Suku Tengah:

    • Kadang petunjuk ada di tengah, bukan awal

BAB 6: PERBANDINGAN DAN SKALA

Perbandingan Senilai

Konsep: Jika satu besaran naik, besaran lain ikut naik.

Rumus: a₁/a₂ = b₁/b₂

Contoh: 5 kg jeruk harga Rp50.000. Berapa harga 8 kg?

  • 5/8 = 50.000/x
  • x = 8 × 50.000/5 = Rp80.000

Perbandingan Berbalik Nilai

Konsep: Jika satu besaran naik, besaran lain turun.

Rumus: a₁ × b₁ = a₂ × b₂

Contoh: 10 pekerja menyelesaikan pekerjaan dalam 6 hari. Berapa hari jika pekerja 15 orang?

  • 10 × 6 = 15 × x
  • x = 60/15 = 4 hari

Skala Peta

Rumus: Skala = Jarak Peta : Jarak Sebenarnya

Contoh: Skala 1:1.000.000, jarak di peta 5 cm. Jarak sebenarnya?

  • Jarak = 5 × 1.000.000 = 5.000.000 cm = 50 km

Perbandingan Bertingkat

Contoh: Perbandingan uang A:B = 3:4 dan B:C = 2:3 Cari A:B:C

Langkah:

  • Samakan B: kalikan A:B dengan 2, B:C dengan 4
  • A:B = 6:8
  • B:C = 8:12
  • Jadi A:B:C = 6:8:12

Pembagian Bersusun

Contoh: Uang Rp120.000 dibagi untuk A, B, C dengan perbandingan 2:3:5

Langkah:

  • Total bagian = 2 + 3 + 5 = 10
  • Bagian A = 2/10 × 120.000 = Rp24.000
  • Bagian B = 3/10 × 120.000 = Rp36.000
  • Bagian C = 5/10 × 120.000 = Rp60.000

Tips Perbandingan

  1. Identifikasi Jenis:

    • Senilai atau berbalik nilai?
  2. Buat Tabel: Memudahkan visualisasi hubungan.

  3. Gunakan Cross Multiplication: Untuk perbandingan senilai.

  4. Cek Satuan: Pastikan satuan sama sebelum membandingkan.


BAB 7: ALJABAR DASAR

Operasi Aljabar

Penjumlahan dan Pengurangan:

  • Hanya suku sejenis yang bisa dijumlahkan
  • 3x + 5x = 8x
  • 4x + 3y (tidak bisa disederhanakan)

Perkalian:

  • 3 × 4x = 12x
  • 2x × 3y = 6xy
  • (x + 2)(x + 3) = x² + 5x + 6

Pembagian:

  • 12x ÷ 3 = 4x
  • 15x²y ÷ 3x = 5xy

Persamaan Linear Satu Variabel

Bentuk: ax + b = c

Cara Menyelesaikan:

  1. Pindahkan konstanta ke satu ruas
  2. Bagi dengan koefisien variabel

Contoh: 3x + 5 = 17

  • 3x = 17 - 5
  • 3x = 12
  • x = 4

Persamaan Linear Dua Variabel

Metode Substitusi:

Contoh: x + y = 10 ... (1) 2x - y = 5 ... (2)

Dari (1): y = 10 - x Substitusi ke (2):

  • 2x - (10 - x) = 5
  • 3x = 15
  • x = 5, y = 5

Metode Eliminasi:

x + y = 10 ... (1) 2x - y = 5 ... (2)

Jumlahkan (1) dan (2):

  • 3x = 15
  • x = 5
  • y = 5

Pemfaktoran

Bentuk x² + bx + c:

Contoh: x² + 7x + 12

  • Cari dua bilangan yang hasil kali = 12 dan jumlah = 7
  • Yaitu 3 dan 4
  • x² + 7x + 12 = (x + 3)(x + 4)

Selisih Kuadrat: a² - b² = (a + b)(a - b)

Contoh: x² - 25 = (x + 5)(x - 5)

Sistem Persamaan dalam Soal Cerita

Contoh: Harga 2 buku + 3 pensil = Rp15.000 Harga 3 buku + 2 pensil = Rp17.500

Misalkan: buku = x, pensil = y

  • 2x + 3y = 15.000 ... (1)
  • 3x + 2y = 17.500 ... (2)

Eliminasi: (1) × 3: 6x + 9y = 45.000 (2) × 2: 6x + 4y = 35.000

5y = 10.000 y = 2.000

Substitusi ke (1):

  • 2x + 3(2.000) = 15.000
  • 2x = 9.000
  • x = 4.500

Jadi: buku Rp4.500, pensil Rp2.000

Tips Aljabar

  1. Teliti dengan Tanda:

    • Kesalahan tanda = kesalahan fatal
  2. Cek Jawaban:

    • Substitusi kembali untuk verifikasi
  3. Gunakan Logika:

    • Estimasi apakah jawaban masuk akal
  4. Sederhanakan Dulu:

    • Bagi dengan FPB jika ada

BAB 8: GEOMETRI DAN PENGUKURAN

Luas Bangun Datar

Persegi:

  • Luas = s²
  • Keliling = 4s

Persegi Panjang:

  • Luas = p × l
  • Keliling = 2(p + l)

Segitiga:

  • Luas = ½ × alas × tinggi
  • Keliling = a + b + c

Lingkaran:

  • Luas = πr²
  • Keliling = 2πr
  • π ≈ 3,14 atau 22/7

Trapesium:

  • Luas = ½ × (a + b) × t (a, b = sisi sejajar; t = tinggi)

Jajargenjang:

  • Luas = alas × tinggi

Belah Ketupat:

  • Luas = ½ × d₁ × d₂ (d₁, d₂ = diagonal)

Volume Bangun Ruang

Kubus:

  • Volume = s³
  • Luas Permukaan = 6s²

Balok:

  • Volume = p × l × t
  • Luas Permukaan = 2(pl + pt + lt)

Tabung:

  • Volume = πr²t
  • Luas Permukaan = 2πr(r + t)

Kerucut:

  • Volume = ⅓πr²t
  • Luas Permukaan = πr(r + s) (s = garis pelukis)

Bola:

  • Volume = ⁴⁄₃πr³
  • Luas Permukaan = 4πr²

Teorema Pythagoras

Segitiga Siku-siku: c² = a² + b²

Triple Pythagoras (hafalkan!):

  • 3, 4, 5
  • 5, 12, 13
  • 8, 15, 17
  • 7, 24, 25

Kelipatan dari triple ini juga berlaku:

  • 6, 8, 10
  • 9, 12, 15
  • dst.

Sudut dan Garis

Sudut Berpelurus:

  • Jumlah = 180°

Sudut Berpenyiku:

  • Jumlah = 90°

Sudut dalam Segitiga:

  • Jumlah = 180°

Sudut dalam Segiempat:

  • Jumlah = 360°

Konversi Satuan

Panjang:

  • 1 km = 1.000 m
  • 1 m = 100 cm
  • 1 cm = 10 mm

Luas:

  • 1 km² = 1.000.000 m²
  • 1 hektar = 10.000 m²
  • 1 are = 100 m²

Volume:

  • 1 m³ = 1.000 liter
  • 1 liter = 1.000 ml
  • 1 dm³ = 1 liter

Berat:

  • 1 ton = 1.000 kg
  • 1 kg = 1.000 gram
  • 1 kuintal = 100 kg

Tips Geometri

  1. Gambar Diagram:

    • Visualisasi membantu pemahaman
  2. Hafalkan Rumus Dasar:

    • Luas dan volume bangun umum
  3. Gunakan Triple Pythagoras:

    • Menghemat waktu perhitungan
  4. Perhatikan Satuan:

    • Pastikan konsisten

BAB 9: STATISTIKA DASAR

Rata-rata (Mean)

Rumus: Rata-rata = Jumlah semua data / Banyak data

Contoh: Nilai: 70, 80, 85, 90, 75 Rata-rata = (70+80+85+90+75)/5 = 400/5 = 80

Rata-rata Terimbang: Jika data memiliki bobot berbeda.

Contoh:

  • Ujian 1 (bobot 30%): 75
  • Ujian 2 (bobot 30%): 80
  • UAS (bobot 40%): 85

Rata-rata = (75×0,3) + (80×0,3) + (85×0,4) = 22,5 + 24 + 34 = 80,5

Median

Definisi: Nilai tengah setelah data diurutkan.

Cara Mencari:

  1. Urutkan data
  2. Jika data ganjil: median = nilai tengah
  3. Jika data genap: median = rata-rata dua nilai tengah

Contoh: Data: 5, 8, 3, 9, 7 Diurutkan: 3, 5, 7, 8, 9 Median = 7

Data: 4, 7, 2, 9, 5, 8 Diurutkan: 2, 4, 5, 7, 8, 9 Median = (5+7)/2 = 6

Modus

Definisi: Nilai yang paling sering muncul.

Contoh: Data: 5, 7, 7, 8, 9, 7, 6 Modus = 7 (muncul 3 kali)

Data bisa memiliki:

  • Tidak ada modus (semua nilai sama frekuensinya)
  • Satu modus (unimodal)
  • Dua modus (bimodal)
  • Lebih dari dua modus (multimodal)

Jangkauan (Range)

Rumus: Jangkauan = Data terbesar - Data terkecil

Contoh: Data: 12, 15, 18, 20, 25 Jangkauan = 25 - 12 = 13

Tabel Frekuensi

Contoh:

Nilai Frekuensi
60 2
70 5
80 8
90 3

Rata-rata = (60×2 + 70×5 + 80×8 + 90×3) / (2+5+8+3) = (120 + 350 + 640 + 270) / 18 = 1380 / 18 = 76,67

Diagram Batang dan Lingkaran

Membaca Diagram:

  • Perhatikan skala dan label
  • Bandingkan tinggi/luas
  • Hitung persentase jika diperlukan

Diagram Lingkaran:

  • Total = 360°
  • Persentase sektor = (sudut/360) × 100%

Tips Statistika

  1. Urutkan Data Dulu:

    • Untuk median dan modus
  2. Gunakan Tabel:

    • Memudahkan perhitungan rata-rata
  3. Cek Kewajaran:

    • Rata-rata harus di antara nilai terkecil dan terbesar
  4. Perhatikan Satuan:

    • Terutama dalam soal cerita

BAB 10: LOGIKA MATEMATIKA

Penalaran Deduktif

Premis Mayor → Premis Minor → Kesimpulan

Contoh:

  • Semua bilangan genap habis dibagi 2 (premis mayor)
  • 18 adalah bilangan genap (premis minor)
  • Jadi 18 habis dibagi 2 (kesimpulan)

Penalaran Induktif

Dari khusus ke umum

Contoh:

  • 2 + 2 = 4 (genap)
  • 4 + 6 = 10 (genap)
  • 8 + 12 = 20 (genap)
  • Kesimpulan: Genap + Genap = Genap

Pola Logis

Analogi Numerik: Jika 2:4 maka 3:?

  • 2² = 4, maka 3² = 9

Hubungan Operasi: 15 □ 3 = 5 □ adalah operasi pembagian (÷)

Barisan Logika

Contoh: Jika A=1, B=2, C=3, dst. BUDI = 2+21+4+9 = 36

Operasi Tersembunyi

Contoh: 5 # 3 = 28 7 # 2 = 47 9 # 4 = ?

Cari pola:

  • 5×5 + 3 = 28 ✓
  • 7×7 - 2 = 47 ✓
  • Jadi 9 # 4 = 9×9 + 4 = 85

Pernyataan Benar/Salah

Contoh:

  • Jika x > 5, maka x ≥ 5 (BENAR)
  • Jika x = 5, maka x > 5 (SALAH)

Tips Logika Matematika

  1. Cari Pola Sistematis:

    • Coba berbagai operasi (+, -, ×, ÷, pangkat)
  2. Gunakan Substitusi:

    • Masukkan nilai untuk tes pola
  3. Eliminasi Jawaban:

    • Buang yang jelas salah
  4. Perhatikan Kasus Khusus:

    • Bilangan 0, 1, negatif

BAB 11: SOAL CERITA DAN APLIKASI

Soal Jarak, Waktu, Kecepatan

Rumus Dasar:

  • Jarak = Kecepatan × Waktu
  • Kecepatan = Jarak / Waktu
  • Waktu = Jarak / Kecepatan

Contoh 1 - Searah: Mobil A berangkat pukul 08.00 dengan kecepatan 60 km/jam. Mobil B menyusul pukul 09.00 dengan kecepatan 80 km/jam. Kapan B menyusul A?

Saat B berangkat, A sudah menempuh: 60 km Selisih kecepatan: 80 - 60 = 20 km/jam Waktu menyusul: 60/20 = 3 jam B menyusul A pukul 09.00 + 3 jam = 12.00

Contoh 2 - Berlawanan Arah: Dua kota berjarak 300 km. Mobil A dari kota X dengan kecepatan 60 km/jam, mobil B dari kota Y dengan kecepatan 40 km/jam berangkat bersamaan. Kapan bertemu?

Kecepatan relatif: 60 + 40 = 100 km/jam Waktu bertemu: 300/100 = 3 jam

Soal Pekerjaan

Rumus: Pekerjaan = 1/waktu per orang × jumlah orang × waktu

Contoh: A menyelesaikan pekerjaan dalam 6 hari, B dalam 8 hari. Jika bekerja bersama, berapa hari selesai?

Pekerjaan A per hari: 1/6 Pekerjaan B per hari: 1/8 Bersama per hari: 1/6 + 1/8 = 4/24 + 3/24 = 7/24 Waktu selesai: 24/7 = 3,43 hari ≈ 3 hari 10 jam

Soal Umur

Strategi: Gunakan variabel dan buat persamaan.

Contoh: Umur ayah 3 kali umur anak. 12 tahun lagi, umur ayah 2 kali umur anak. Berapa umur mereka sekarang?

Misalkan:

  • Umur anak sekarang = x
  • Umur ayah sekarang = 3x

12 tahun lagi:

  • Umur anak = x + 12
  • Umur ayah = 3x + 12

Persamaan: 3x + 12 = 2(x + 12)

  • 3x + 12 = 2x + 24
  • x = 12

Jadi: anak 12 tahun, ayah 36 tahun

Soal Campuran Larutan

Contoh: Larutan A 20% gula 100 ml dicampur larutan B 30% gula 200 ml. Berapa persen gula campuran?

Gula dari A: 20% × 100 = 20 ml Gula dari B: 30% × 200 = 60 ml Total gula: 20 + 60 = 80 ml Total larutan: 100 + 200 = 300 ml Konsentrasi: 80/300 = 26,67%

Soal Kolam/Bak

Contoh: Pipa A mengisi penuh kolam dalam 4 jam. Pipa B menguras kolam dalam 6 jam. Jika dibuka bersamaan, berapa lama kolam penuh?

Pipa A per jam: 1/4 kolam Pipa B per jam: -1/6 kolam (menguras) Bersama per jam: 1/4 - 1/6 = 3/12 - 2/12 = 1/12 Waktu penuh: 12 jam

Soal Persentase Beruntun

Contoh: Populasi naik 20% tahun pertama, turun 10% tahun kedua. Berapa perubahan total?

Tahun 0: 100 Tahun 1: 100 × 120% = 120 Tahun 2: 120 × 90% = 108 Perubahan: 108 - 100 = +8%

Tips: Jangan langsung kurangi persentase (20% - 10% ≠ 10%)

Soal Perbandingan Bertingkat

Contoh: Di kelas, perbandingan siswa laki:perempuan = 3:2. Siswa berprestasi 40% dari total. Jika 60% siswa berprestasi adalah perempuan, berapa jumlah siswa laki-laki berprestasi dari 100 siswa?

Total siswa: 100

  • Laki: 3/5 × 100 = 60
  • Perempuan: 2/5 × 100 = 40

Siswa berprestasi: 40% × 100 = 40

  • Perempuan berprestasi: 60% × 40 = 24
  • Laki berprestasi: 40 - 24 = 16

Tips Soal Cerita

  1. Baca Dengan Teliti:

    • Pahami apa yang ditanyakan
  2. Buat Variabel:

    • Misalkan yang tidak diketahui
  3. Identifikasi Informasi:

    • Tulis yang diketahui dan ditanya
  4. Gunakan Diagram:

    • Untuk soal jarak atau perbandingan
  5. Cek Satuan:

    • Konversi jika perlu
  6. Verifikasi Jawaban:

    • Apakah masuk akal?

BAB 12: STRATEGI MENGERJAKAN SOAL

Strategi Umum

1. Baca Soal dengan Cermat

  • Pahami apa yang ditanyakan
  • Identifikasi kata kunci
  • Perhatikan kata "tidak", "kecuali", dll.

2. Survey Cepat

  • Lihat semua soal dulu (30 detik)
  • Identifikasi soal mudah, sedang, sulit
  • Rencanakan urutan pengerjaan

3. Kerjakan yang Mudah Dulu

  • Kumpulkan poin sebanyak mungkin
  • Bangun kepercayaan diri
  • Sisakan waktu untuk yang sulit

4. Manajemen Waktu Per Soal

  • Maksimal 1-1,5 menit per soal
  • Jika stuck > 2 menit, skip dulu
  • Tandai untuk dikerjakan lagi

5. Eliminasi Jawaban

  • Buang jawaban yang jelas salah
  • Pilih dari sisa pilihan
  • Tingkatkan probabilitas benar

Teknik Estimasi Cepat

Pembulatan:

  • 47 × 52 ≈ 50 × 50 = 2500
  • Cocokkan dengan pilihan terdekat

Pengecekan Akhir:

  • Apakah genap/ganjil sesuai?
  • Apakah positif/negatif sesuai?
  • Apakah besaran masuk akal?

Strategi Berdasarkan Jenis Soal

Soal Perhitungan:

  • Estimasi dulu
  • Hitung cepat
  • Cek dengan pilihan jawaban

Soal Deret:

  • Cari pola dari suku awal
  • Jika buntu, cek dari belakang
  • Perhatikan pola khusus (kuadrat, pangkat)

Soal Cerita:

  • Buat catatan singkat
  • Misalkan variabel
  • Buat persamaan

Soal Logika:

  • Coba semua operasi dasar
  • Cari pola sistematis
  • Gunakan trial-error cerdas

Ketika Stuck

1. Lewati Dulu

  • Jangan buang waktu
  • Kembali jika masih ada waktu

2. Gunakan Logika Eliminasi

  • Buang yang jelas salah
  • Tebak dari sisa (jika tidak ada minus)

3. Gunakan Intuisi Matematika

  • Apakah hasilnya harus positif?
  • Apakah harus genap/ganjil?
  • Apakah harus kelipatan tertentu?

Strategi Menjawab

Jika Yakin (> 80%):

  • Langsung jawab

Jika Ragu (50-80%):

  • Eliminasi dahulu
  • Pilih yang paling masuk akal

Jika Tidak Tahu (< 50%):

  • Jika ada sistem minus: kosongkan
  • Jika tidak ada minus: tebak setelah eliminasi

Checklist Sebelum Submit

✓ Semua soal terjawab (jika tidak ada minus) ✓ Tidak ada soal terlewat ✓ Lembar jawaban terisi benar ✓ Nomor soal sesuai lembar jawaban


BAB 13: MANAJEMEN WAKTU

Pembagian Waktu

Untuk Tes 40 Soal dalam 40 Menit:

Tahap 1: Survey (1 menit)

  • Lihat semua soal
  • Identifikasi tingkat kesulitan
  • Tandai soal mudah

Tahap 2: Mengerjakan Mudah (15 menit)

  • Target: 20 soal mudah
  • Waktu: 45 detik/soal
  • Fokus: akurasi tinggi

Tahap 3: Mengerjakan Sedang (15 menit)

  • Target: 15 soal sedang
  • Waktu: 1 menit/soal
  • Fokus: efisiensi

Tahap 4: Mengerjakan Sulit (7 menit)

  • Target: 5 soal sulit
  • Waktu: 1,5 menit/soal
  • Fokus: strategi eliminasi

Tahap 5: Review (2 menit)

  • Cek soal kosong
  • Cek lembar jawaban
  • Tebak cerdas jika perlu

Tanda Waktu (Time Marker)

Buat checkpoint waktu:

  • Menit 10: seharusnya 12-15 soal selesai
  • Menit 20: seharusnya 25-30 soal selesai
  • Menit 30: seharusnya 35 soal selesai
  • Menit 35-40: finalisasi

Jika tertinggal dari target, percepat!

Menghindari Time Trap

Jebakan Waktu:

  • Soal yang terlihat mudah tapi rumit
  • Perhitungan panjang yang bisa diestimasi
  • Soal yang membuat penasaran

Solusi:

  • Set timer mental (max 2 menit/soal)
  • Skip jika mulai rumit
  • Gunakan estimasi

Teknik Kecepatan

1. Hitung Mental:

  • Latih operasi dasar tanpa coretan
  • Kurangi ketergantungan kertas

2. Eliminasi Cepat:

  • Buang jawaban dalam 5 detik
  • Fokus pada sisa pilihan

3. Pattern Recognition:

  • Kenali pola dengan cepat
  • Jangan hitung jika bisa ditebak polanya

4. Shortcut Matematis:

  • Gunakan sifat bilangan
  • Manfaatkan pilihan jawaban

Latihan Manajemen Waktu

Minggu 1-2:

  • Kerjakan tanpa batas waktu
  • Fokus pada akurasi
  • Pahami konsep

Minggu 3-4:

  • Kerjakan dengan waktu longgar (1,5x)
  • Mulai bangun kecepatan
  • Target: 60 menit untuk 40 soal

Minggu 5-6:

  • Kerjakan dengan waktu normal
  • Simulasi kondisi ujian
  • Target: 40 menit untuk 40 soal

Minggu 7-8:

  • Kerjakan dengan waktu ketat (0,8x)
  • Latih kecepatan maksimal
  • Target: 32 menit untuk 40 soal

BAB 14: TIPS MENGHINDARI JEBAKAN UMUM

Jebakan Perhitungan

1. Kesalahan Tanda

  • -(−5) = +5 (bukan −5)
  • −3 × −4 = +12 (bukan −12)

Solusi: Tulis tanda dengan jelas

2. Urutan Operasi Salah

  • 3 + 4 × 5 = 3 + 20 = 23 (bukan 35)
  • Ingat: Kurung → Pangkat → Kali/Bagi → Tambah/Kurang

3. Pembagian Pecahan

  • 3/4 ÷ 2/5 = 3/4 × 5/2 (jangan langsung bagi)

Jebakan Soal Cerita

1. Salah Interpretasi Soal: "Harga setelah diskon 20% adalah Rp80.000" Jebakan: Menghitung 80.000 × 20% Benar: 80.000 = Harga awal × 80%, jadi Harga awal = 100.000

2. Satuan Tidak Sama Soal: "Kecepatan 60 km/jam, waktu 30 menit" Jebakan: Jarak = 60 × 30 Benar: Konversi 30 menit = 0,5 jam, Jarak = 60 × 0,5 = 30 km

3. Persentase Beruntun Soal: "Naik 10%, lalu naik lagi 10%" Jebakan: Total naik 20% Benar: 100 × 110% × 110% = 121 (naik 21%)

Jebakan Deret

1. Pola yang Tidak Konsisten Soal: 2, 4, 8, 14, ... Jebakan: Mengira kelipatan 2 Benar: Selisih +2, +4, +6 (pola bertingkat), berikutnya +8 = 22

2. Deret Bergantian Soal: 1, 5, 2, 6, 3, ... Jebakan: Mencari satu pola Benar: Dua deret terpisah (1,2,3...) dan (5,6,7...)

Jebakan Geometri

1. Satuan Luas vs Panjang Soal: "Luas persegi 16 cm², keliling berapa?" Jebakan: Keliling = 16 × 4 = 64 Benar: Sisi = 4 cm, Keliling = 16 cm

2. Radius vs Diameter Soal: "Diameter 14 cm, luas lingkaran?" Jebakan: Luas = π × 14² Benar: r = 7 cm, Luas = π × 49 = 154 cm²

Jebakan Pilihan Jawaban

1. Jawaban "Nyaris" Pilihan disusun: 46, 48, 50, 52, 54 Jebakan: Jawaban benar 48, tapi salah hitung jadi 50

Solusi: Hitung dengan teliti, cek ulang

2. Semua Pilihan Masuk Akal Semua pilihan dalam range wajar

Solusi: Eliminasi dengan logika ketat

3. Jawaban "Jelas Salah" Satu pilihan sangat berbeda

Hati-hati: Bisa jadi memang benar karena rumus khusus

Jebakan Psikologis

1. Terlalu Cepat Soal terlihat mudah, langsung jawab tanpa teliti

Solusi: Tetap cek perhitungan

2. Terlalu Lama Stuck di satu soal karena penasaran

Solusi: Skip setelah 2 menit

3. Panik Waktu tinggal sedikit, jadi asal jawab

Solusi: Tetap tenang, prioritaskan yang bisa dikerjakan

Checklist Anti-Jebakan

Sebelum memilih jawaban, tanya:

  • ✓ Apakah satuan sudah benar?
  • ✓ Apakah tanda sudah benar?
  • ✓ Apakah operasi sudah urut?
  • ✓ Apakah interpretasi soal benar?
  • ✓ Apakah perhitungan sudah dicek?

BAB 15: LATIHAN SOAL DAN PEMBAHASAN

Latihan Set 1: Operasi Dasar

Soal 1: 125 × 8 = ... A. 900 B. 950 C. 1000 D. 1050 E. 1100

Pembahasan: 125 × 8 = 125 × 4 × 2 = 500 × 2 = 1000 Jawaban: C

Soal 2: 3/4 + 2/5 - 1/2 = ... A. 11/20 B. 13/20 C. 3/4 D. 17/20 E. 1

Pembahasan: Samakan penyebut ke 20: 15/20 + 8/20 - 10/20 = 13/20 Jawaban: B

Soal 3: 35% dari 240 = ... A. 74 B. 78 C. 82 D. 84 E. 88

Pembahasan: 35% × 240 = 0,35 × 240 = 84 Atau: 10% = 24, jadi 35% = 24 × 3,5 = 84 Jawaban: D

Latihan Set 2: Deret Angka

Soal 4: 3, 7, 15, 31, ... A. 47 B. 55 C. 63 D. 71 E. 79

Pembahasan: Pola: ×2 + 1

  • 3 × 2 + 1 = 7
  • 7 × 2 + 1 = 15
  • 15 × 2 + 1 = 31
  • 31 × 2 + 1 = 63 Jawaban: C

Soal 5: 100, 95, 85, 70, ... A. 50 B. 52 C. 55 D. 58 E. 60

Pembahasan: Selisih: -5, -10, -15, ... Berikutnya: -20, jadi 70 - 20 = 50 Jawaban: A

Soal 6: 2, 5, 11, 23, 47, ... A. 71 B. 83 C. 95 D. 101 E. 107

Pembahasan: Pola: ×2 + 1

  • 2 × 2 + 1 = 5
  • 5 × 2 + 1 = 11
  • 11 × 2 + 1 = 23
  • 23 × 2 + 1 = 47
  • 47 × 2 + 1 = 95 Jawaban: C

Latihan Set 3: Aritmatika Sosial

Soal 7: Seorang pedagang membeli barang seharga Rp200.000. Jika ingin untung 25%, berapa harga jualnya? A. Rp225.000 B. Rp240.000 C. Rp250.000 D. Rp260.000 E. Rp275.000

Pembahasan: HJ = HB × (100% + 25%) = 200.000 × 125% = 250.000 Jawaban: C

Soal 8: Harga barang setelah diskon 20% adalah Rp160.000. Berapa harga sebelum diskon? A. Rp180.000 B. Rp192.000 C. Rp200.000 D. Rp210.000 E. Rp220.000

Pembahasan: 160.000 = Harga awal × 80% Harga awal = 160.000 / 0,8 = 200.000 Jawaban: C

Soal 9: Modal Rp1.000.000 dibungakan dengan bunga tunggal 6% per tahun. Setelah 2 tahun, total uang menjadi? A. Rp1.060.000 B. Rp1.100.000 C. Rp1.120.000 D. Rp1.123.600 E. Rp1.200.000

Pembahasan: Bunga = 1.000.000 × 6% × 2 = 120.000 Total = 1.000.000 + 120.000 = 1.120.000 Jawaban: C

Latihan Set 4: Perbandingan

Soal 10: Perbandingan uang A dan B adalah 3:5. Jika uang B Rp150.000, berapa uang A? A. Rp75.000 B. Rp90.000 C. Rp100.000 D. Rp120.000 E. Rp135.000

Pembahasan: A/B = 3/5 A/150.000 = 3/5 A = 150.000 × 3/5 = 90.000 Jawaban: B

Soal 11: 12 orang menyelesaikan pekerjaan dalam 8 hari. Berapa orang diperlukan agar selesai dalam 6 hari? A. 14 B. 15 C. 16 D. 18 E. 20

Pembahasan: Perbandingan berbalik nilai: 12 × 8 = x × 6 x = 96/6 = 16 orang Jawaban: C

Latihan Set 5: Aljabar

Soal 12: Jika 3x + 5 = 26, maka x = ... A. 5 B. 6 C. 7 D. 8 E. 9

Pembahasan: 3x = 26 - 5 = 21 x = 7 Jawaban: C

Soal 13: Harga 2 buku + 3 pensil = Rp23.000 Harga 3 buku + 2 pensil = Rp27.000 Berapa harga 1 buku? A. Rp5.000 B. Rp6.000 C. Rp7.000 D. Rp8.000 E. Rp9.000

Pembahasan: 2b + 3p = 23.000 ... (1) ×3 3b + 2p = 27.000 ... (2) ×2

6b + 9p = 69.000 6b + 4p = 54.000 ___________________ (-) 5p = 15.000 p = 3.000

Substitusi ke (1): 2b + 9.000 = 23.000 2b = 14.000 b = 7.000 Jawaban: C

Latihan Set 6: Geometri

Soal 14: Luas persegi panjang 96 cm². Jika panjang 12 cm, berapa kelilingnya? A. 32 cm B. 36 cm C. 40 cm D. 44 cm E. 48 cm

Pembahasan: Lebar = 96/12 = 8 cm Keliling = 2(12 + 8) = 2 × 20 = 40 cm Jawaban: C

Soal 15: Jari-jari lingkaran 7 cm. Luas lingkaran adalah? A. 144 cm² B. 154 cm² C. 164 cm² D. 174 cm² E. 184 cm²

Pembahasan: Luas = πr² = 22/7 × 7² = 22/7 × 49 = 154 cm² Jawaban: B

Latihan Set 7: Soal Cerita

Soal 16: Mobil melaju 60 km/jam selama 2,5 jam. Berapa jarak yang ditempuh? A. 120 km B. 130 km C. 140 km D. 150 km E. 160 km

Pembahasan: Jarak = Kecepatan × Waktu = 60 × 2,5 = 150 km Jawaban: D

Soal 17: A dapat menyelesaikan pekerjaan dalam 10 hari. B dalam 15 hari. Jika bekerja bersama, berapa hari selesai? A. 5 hari B. 6 hari C. 7 hari D. 8 hari E. 9 hari

Pembahasan: Pekerjaan per hari: A: 1/10 B: 1/15 Bersama: 1/10 + 1/15 = 3/30 + 2/30 = 5/30 = 1/6 Waktu: 6 hari Jawaban: B

Soal 18: Umur ayah 4 kali umur anak. 5 tahun lalu, umur ayah 7 kali umur anak. Berapa umur anak sekarang? A. 8 tahun B. 10 tahun C. 12 tahun D. 15 tahun E. 20 tahun

Pembahasan: Misalkan umur anak = x, ayah = 4x 5 tahun lalu: (4x - 5) = 7(x - 5) 4x - 5 = 7x - 35 30 = 3x x = 10 tahun Jawaban: B

Latihan Set 8: Statistika

Soal 19: Rata-rata nilai 5 siswa adalah 70. Jika ditambah 1 siswa dengan nilai 85, berapa rata-rata baru? A. 72 B. 72,5 C. 73 D. 73,5 E. 75

Pembahasan: Total awal = 70 × 5 = 350 Total baru = 350 + 85 = 435 Rata-rata baru = 435/6 = 72,5 Jawaban: B

Soal 20: Data: 5, 7, 8, 8, 9, 10, 12. Median dan modus adalah? A. 8 dan 8 B. 8 dan 7 C. 9 dan 8 D. 7 dan 8 E. 10 dan 8

Pembahasan: Data sudah terurut, n = 7 (ganjil) Median = nilai tengah = 8 Modus = nilai paling sering = 8 Jawaban: A

Latihan Set 9: Logika

Soal 21: Jika P # Q = P² - Q, maka 5 # 3 = ... A. 16 B. 18 C. 20 D. 22 E. 25

Pembahasan: 5 # 3 = 5² - 3 = 25 - 3 = 22 Jawaban: D

Soal 22: Pola: 2, 6, 12, 20, 30, ... A. 40 B. 42 C. 44 D. 46 E. 48

Pembahasan: Selisih: 4, 6, 8, 10, ... Berikutnya: 30 + 12 = 42 Jawaban: B

Latihan Set 10: Gabungan (Komprehensif)

Soal 23: Dalam sebuah kelas, 60% siswa laki-laki. Jika 75% siswa laki-laki dan 50% siswa perempuan memakai kacamata, berapa persen total siswa yang memakai kacamata? A. 60% B. 62,5% C. 65% D. 67,5% E. 70%

Pembahasan: Misalkan total 100 siswa:

  • Laki: 60 siswa → berkacamata: 75% × 60 = 45
  • Perempuan: 40 siswa → berkacamata: 50% × 40 = 20
  • Total berkacamata: 45 + 20 = 65% Jawaban: C

Soal 24: Harga 3 kg apel dan 2 kg jeruk Rp85.000. Harga 2 kg apel dan 3 kg jeruk Rp80.000. Berapa harga 1 kg apel? A. Rp15.000 B. Rp17.000 C. Rp19.000 D. Rp21.000 E. Rp23.000

Pembahasan: 3a + 2j = 85.000 ... (1) 2a + 3j = 80.000 ... (2)

(1) × 3: 9a + 6j = 255.000 (2) × 2: 4a + 6j = 160.000 _________________________ (-) 5a = 95.000 a = 19.000 Jawaban: C

Soal 25: Sebuah mobil menghabiskan 1 liter bensin untuk 12 km. Jika tangki berisi 45 liter dan sudah menempuh 180 km, berapa km lagi bisa ditempuh? A. 270 km B. 300 km C. 330 km D. 360 km E. 390 km

Pembahasan: Bensin terpakai: 180/12 = 15 liter Sisa bensin: 45 - 15 = 30 liter Jarak yang bisa ditempuh: 30 × 12 = 360 km Jawaban: D

Soal 26: Jika 2^x = 32, maka x = ... A. 3 B. 4 C. 5 D. 6 E. 7

Pembahasan: 2^x = 32 2^x = 2^5 x = 5 Jawaban: C

Soal 27: Luas trapesium dengan sisi sejajar 8 cm dan 12 cm, tinggi 5 cm adalah? A. 40 cm² B. 45 cm² C. 50 cm² D. 55 cm² E. 60 cm²

Pembahasan: Luas = 1/2 × (8 + 12) × 5 = 1/2 × 20 × 5 = 50 cm² Jawaban: C

Soal 28: Sebuah kubus dengan panjang rusuk 6 cm. Volume dan luas permukaannya adalah? A. 216 cm³ dan 216 cm² B. 216 cm³ dan 144 cm² C. 180 cm³ dan 216 cm² D. 144 cm³ dan 144 cm² E. 216 cm³ dan 180 cm²

Pembahasan: Volume = 6³ = 216 cm³ Luas permukaan = 6 × 6² = 6 × 36 = 216 cm² Jawaban: A

Soal 29: Dalam kantong ada 5 bola merah, 3 bola biru, dan 2 bola hijau. Berapa probabilitas terambil bola merah? A. 1/5 B. 1/4 C. 1/3 D. 1/2 E. 3/5

Pembahasan: Total bola = 5 + 3 + 2 = 10 P(merah) = 5/10 = 1/2 Jawaban: D

Soal 30: Barisan: 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, ... Dua suku berikutnya adalah? A. 20, 32 B. 21, 33 C. 21, 34 D. 22, 35 E. 23, 36

Pembahasan: Deret Fibonacci: setiap suku = jumlah 2 suku sebelumnya

  • 8 + 13 = 21
  • 13 + 21 = 34 Jawaban: C

TIPS TAMBAHAN UNTUK SUKSES

Persiapan Jangka Panjang (2-3 Bulan Sebelum)

Minggu 1-4: Penguasaan Konsep

  • Pelajari semua materi dasar
  • Pahami rumus-rumus penting
  • Kerjakan contoh soal di setiap bab
  • Fokus pada pemahaman, bukan kecepatan

Minggu 5-8: Latihan Intensif

  • Kerjakan soal-soal latihan
  • Mulai mengatur waktu
  • Identifikasi kelemahan
  • Perkuat materi yang masih lemah

Minggu 9-12: Simulasi Tes

  • Kerjakan tes simulasi lengkap
  • Kondisi seperti tes sesungguhnya
  • Evaluasi hasil dan perbaiki
  • Latih kecepatan dan ketepatan

Persiapan Jangka Pendek (1 Minggu Sebelum)

6-7 Hari Sebelum:

  • Review semua rumus penting
  • Kerjakan soal-soal tipe
  • Fokus pada pola-pola umum

3-5 Hari Sebelum:

  • Simulasi tes 1-2 kali per hari
  • Evaluasi kesalahan
  • Kurangi materi baru

1-2 Hari Sebelum:

  • Review ringan
  • Istirahat cukup
  • Jaga kondisi fisik dan mental

Hari H:

  • Sarapan bergizi
  • Datang 30 menit lebih awal
  • Tenang dan percaya diri

Materi yang Harus Dikuasai dengan Baik

Prioritas Tinggi (Sering Keluar): ✓ Deret angka dan pola ✓ Persentase dan perbandingan ✓ Aritmatika sosial (untung-rugi, diskon) ✓ Operasi hitung cepat ✓ Soal cerita aplikatif

Prioritas Sedang: ✓ Aljabar sederhana ✓ Geometri dasar ✓ Statistika (rata-rata, median) ✓ Logika matematika

Prioritas Rendah (Jarang Keluar): ✓ Trigonometri ✓ Logaritma ✓ Statistika lanjut

Sumber Belajar yang Direkomendasikan

Buku:

  • Buku TPA OTO Bappenas
  • Buku TPA UI
  • Buku TPA untuk STAN
  • Buku latihan soal TPA berbagai penerbit

Online:

  • Video tutorial di YouTube
  • Platform latihan soal online
  • Forum diskusi TPA
  • Aplikasi mobile untuk latihan

Latihan Soal:

  • Kerjakan minimal 500-1000 soal
  • Variasi dari berbagai sumber
  • Fokus pada pembahasan, bukan hanya jawaban
  • Catat pola soal yang sering muncul

Mental dan Fisik

Kondisi Mental:

  • Percaya diri dengan persiapan
  • Jangan panik saat tes
  • Fokus pada proses, bukan hasil
  • Positive self-talk

Kondisi Fisik:

  • Tidur cukup (7-8 jam)
  • Makan teratur dan bergizi
  • Olahraga ringan
  • Hindari begadang sebelum tes

Saat Tes:

  • Bawa perlengkapan lengkap
  • Datang lebih awal
  • Tenang dan fokus
  • Baca instruksi dengan cermat
  • Gunakan waktu dengan efisien

Rumus Cepat yang Wajib Dihafalkan

Kuadrat 1-25: 1² = 1, 2² = 4, 3² = 9, 4² = 16, 5² = 25 6² = 36, 7² = 49, 8² = 64, 9² = 81, 10² = 100 11² = 121, 12² = 144, 13² = 169, 14² = 196, 15² = 225 16² = 256, 17² = 289, 18² = 324, 19² = 361, 20² = 400 21² = 441, 22² = 484, 23² = 529, 24² = 576, 25² = 625

Konversi Pecahan-Desimal-Persen: 1/2 = 0,5 = 50% 1/3 = 0,333... = 33,3% 1/4 = 0,25 = 25% 1/5 = 0,2 = 20% 1/8 = 0,125 = 12,5% 1/10 = 0,1 = 10% 2/3 = 0,666... = 66,7% 3/4 = 0,75 = 75%

Triple Pythagoras: 3-4-5 5-12-13 8-15-17 7-24-25 (dan kelipatannya)

Rumus Geometri Dasar:

  • Lingkaran: L = πr², K = 2πr
  • Persegi: L = s², K = 4s
  • Segitiga: L = 1/2 × a × t
  • Kubus: V = s³, LP = 6s²
  • Balok: V = p × l × t

Pola Soal yang Sering Muncul

1. Deret Bertingkat Selisihnya membentuk deret aritmatika

2. Deret Bergantian Dua deret terpisah yang berselang-seling

3. Soal Diskon Bertingkat Jangan jumlahkan persentase, kalikan!

4. Perbandingan Berbalik Nilai Satu naik, yang lain turun

5. Soal Jarak Berlawanan Arah Jumlahkan kecepatannya

6. Harga Setelah Pajak/Diskon Hati-hati dengan arah perhitungan

7. Rata-rata dengan Penambahan Data Total lama + data baru, bagi dengan n baru

8. Pekerjaan Bersama Jumlahkan 1/waktu masing-masing

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

1. Terburu-buru

  • Baca soal dengan teliti
  • Jangan asal jawab

2. Tidak Mengecek Satuan

  • Pastikan satuan konsisten
  • Konversi jika perlu

3. Salah Interpretasi

  • Pahami maksud soal
  • Perhatikan kata kunci

4. Perhitungan Ceroboh

  • Tulis dengan rapi
  • Cek ulang hasil

5. Mengabaikan Pilihan Jawaban

  • Gunakan untuk eliminasi
  • Estimasi dan cocokkan

6. Stuck Terlalu Lama

  • Skip jika lebih dari 2 menit
  • Kembali jika masih ada waktu

Motivasi dan Mindset

Ingat:

  • Persiapan matang = percaya diri
  • Setiap soal adalah kesempatan dapat poin
  • Tidak harus sempurna, cukup optimal
  • Fokus pada yang bisa dikerjakan
  • Jangan menyerah di tengah jalan

Affirmasi Positif:

  • "Saya sudah mempersiapkan diri dengan baik"
  • "Saya mampu mengerjakan soal-soal ini"
  • "Saya tenang dan fokus"
  • "Saya akan memberikan yang terbaik"

PENUTUP

Rangkuman Kunci Sukses

1. Persiapan Matang

  • Pelajari semua materi
  • Latihan soal intensif
  • Simulasi tes berkala

2. Strategi Tepat

  • Kerjakan yang mudah dulu
  • Manajemen waktu ketat
  • Eliminasi jawaban

3. Teknik Efisien

  • Hitung cepat
  • Gunakan shortcut
  • Estimasi dan cek

4. Mental Kuat

  • Percaya diri
  • Tenang dan fokus
  • Pantang menyerah

5. Evaluasi Rutin

  • Pelajari kesalahan
  • Perbaiki kelemahan
  • Tingkatkan kecepatan

Rencana Belajar 30 Hari

Minggu 1 (Hari 1-7): Fondasi

  • Hari 1-2: Operasi dasar & pecahan
  • Hari 3-4: Aritmatika sosial
  • Hari 5-6: Deret & pola
  • Hari 7: Review & latihan

Minggu 2 (Hari 8-14): Pendalaman

  • Hari 8-9: Perbandingan & skala
  • Hari 10-11: Aljabar
  • Hari 12-13: Geometri
  • Hari 14: Review & latihan

Minggu 3 (Hari 15-21): Integrasi

  • Hari 15-16: Statistika & logika
  • Hari 17-18: Soal cerita
  • Hari 19-20: Simulasi tes 1-2
  • Hari 21: Evaluasi & perbaikan

Minggu 4 (Hari 22-30): Pemantapan

  • Hari 22-25: Simulasi tes harian
  • Hari 26-27: Review kelemahan
  • Hari 28-29: Simulasi final
  • Hari 30: Rest & persiapan mental

Checklist Hari H

Perlengkapan: □ Kartu ujian/identitas □ Pensil 2B (2-3 buah) □ Penghapus □ Rautan □ Jam tangan □ Air minum □ Snack ringan

Mental: □ Sudah istirahat cukup □ Sarapan bergizi □ Tenang dan percaya diri □ Datang lebih awal □ Review singkat rumus penting

Strategi: □ Survey soal dulu □ Kerjakan mudah dulu □ Jaga kecepatan □ Skip jika stuck □ Review di akhir

Kata Penutup

Tes Numerik TPA adalah tentang persiapan, strategi, dan eksekusi. Dengan persiapan matang melalui panduan ini, strategi yang tepat, dan eksekusi yang tenang, Anda dapat meraih hasil maksimal.

Ingat, kunci utama adalah:

  1. Latihan konsisten - Kualitas dan kuantitas
  2. Pahami konsep - Bukan sekedar hafal
  3. Strategi efisien - Waktu adalah emas
  4. Mental kuat - Percaya diri dan fokus

Selamat belajar dan semoga sukses!


TIPS AKHIR:

"Dalam tes TPA, yang menang bukan yang paling pintar, tapi yang paling siap, paling cepat, dan paling tenang."

Percayalah pada persiapan Anda, jalankan strategi dengan disiplin, dan hadapi setiap soal dengan kepala dingin. Anda pasti bisa!

GOOD LUCK! 🎯📊💪

 

Postingan populer dari blog ini

Tes Penalaran Logika TPA

Tes Psikologi dan Kemampuan